Postingan

Menampilkan postingan dari April, 2020

Terminologi Batik

Gambar
(Freepik.com) Kata "batik" berasal dari gabungan dua kata bahasa Jawa: "amba", yang bermakna "menulis" dan "titik" yang bermakna "titik". Batik adalah salah satu cara pembuatan bahan pakaian. Selain itu batik bisa mengacu pada dua hal. Yang pertama adalah teknik pewarnaan kain dengan menggunakan malam untuk mencegah pewarnaan sebagian dari kain. Dalam literatur internasional, teknik ini dikenal sebagai wax-resist dyeing. Pengertian kedua adalah kain atau busana yang dibuat dengan teknik tersebut, termasuk penggunaan motif-motif tertentu yang memiliki kekhasan. Batik Indonesia, sebagai keseluruhan teknik, teknologi, serta pengembangan motif dan budaya yang terkait, oleh UNESCO telah ditetapkan sebagai Warisan Kemanusiaan untuk Budaya Lisan dan Nonbendawi (Masterpieces of the Oral and Intangible Heritage of Humanity) sejak 2 Oktober, 2009.[1] Sedangkan salah satu sumber lain menerangkan bahwa batik adalah kain yang dilukis

Sejarah Singkat Batik

Gambar
(Brainly.co.id) Tulisan ini bermaksud menelusuri sejarah batik, namun lebih khusus pada batik di wilayah Nusantara. Ada beragam tulisan mengenai batik yang tersebar di jagad maya, namun penulis memilih yang mampu menerangkan secara baik tanpa kehilangan dimensi ‘pop’-nya. Sumber tulisan bisa dilihat di akhir laman ini. Jika dilihat dari awal sejarah batik adalah bermula sejak abad ke-17 Masehi. Pada saat itu batik masih ditulis dan dilukis hanya pada daun lotar dan papan rumah adat. Pada motif batik itu sendiri juga masih belum berfariasi. Corak dan motifnya masih dominan dengan bentuk tanaman dan binatang. Para pengerajin batik juga masih tidak terlalu banyak. Saat itu membuat batik hanya digunakan sebagai kesenangan pengerajin sendiri. Pada perkembangannya, sejarah dari batik itu sendiri telah menarik perhatian dari pembesar Kerajaan Majapahit. Pada saat itu juga pembuatan batik telah berkembang. Bahan yang awalnya dari kulit dan sebagainya sekarang berganti menjadi